Terjadi Penyerangan di Tokyo Jepang, 2 Orang Luka Akibat Tersiram Air Keras

Jakarta - Dua orang menderita luka bakar dalam serangan air keras di stasiun kereta bawah tanah di Tokyo, Jepang. Pelaku masih diburu.

Serangan itu terjadi di stasiun Shirokane Takanawa di kawasan kelas atas Tokyo pada Selasa (24/8) malam waktu setempat, sementara upacara pembukaan Paralimpiade diadakan di bawah pengamanan ketat di ibu kota Jepang tersebut.

Seperti diberitakan kantor berita AFP, Rabu (25/8/2021), juru bicara kepolisian mengatakan, salah satu korban, seorang pengusaha berusia 22 tahun, mengalami luka bakar di wajahnya setelah tersangka menyemprotkan cairan asam padanya di eskalator.

Media NHK mengatakan pria itu terluka parah akibat cairan yang disebut sebagai asam sulfat.

Seorang wanita berusia 34 tahun juga menjadi korban dan dilaporkan mengalami luka bakar ringan di kedua kakinya.

Polisi mengatakan bahwa tersangka, seorang pria separuh baya masih buron. Polisi terus berpatroli di daerah itu untuk mencoba menemukannya.

Kejahatan dengan kekerasan relatif jarang terjadi di Jepang, yang memiliki undang-undang senjata yang ketat, meskipun terkadang ada serangan yang melibatkan senjata lain.

Selama Olimpiade awal Agustus ini, 10 orang terluka-- salah satunya luka serius-- dalam serangan penikaman di kereta komuter di Tokyo.

Tersangka kemudian menyerahkan diri setelah sempat melarikan diri dari lokasi kejadian.

Menurut media Jepang, sekitar 60.000 petugas polisi dikerahkan untuk mengamankan penyelenggaraan Olimpiade dan Paralimpiade.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BMKG Memantau Siklon Tropis Paddy di Indonesia, Berikut Selengkapnya

Penjelasan BMKG Terkait Awan Merah Disertai Petir di Puncak Gunung Arjuno Welirang

Mengetahui Bahaya Awan Panas, Yang Berasal Dari Letusan Gunung Berapi